Perdagangan Antarnegara dengan Barter
Perdagangan dengan barter telah dilakukan manusia sejak zaman dahulu, yaitu ketika belum ada alat tukar berupa uang.
Barter adalah pertukaran barang dengan barang yang dibutuhkan oleh
kedua pihak. Saat ini, barter masih diterapkan dalam pertukaran
antarnegara. Mengapa kedua negara melakukan barter? Ada beberapa alasan,
misalnya terjadi kelebihan produksi,
kelangkaan mata uang asing, dan untuk meningkatkan kerja sama dua
negara. Barter dapat dilakukan dengan berbagai cara, yaitu dengan barter
langsung, barter alih, dan imbal beli.
Yang dimaksud dengan barter langsung adalah sistem pertukaran barang
dengan barang secara langsung. Misalnya, Indonesia mengirimkan karet
seharga lima ribu dolar dan Cina mengirimkan mesin dengan nilai yang
sama. Apabila salah satu negara yang melakukan barter tidak bisa
memanfaatkan sendiri barang hasil pertukaran, negara tersebut dapat mengalihkan barang ke negara lain. Barter ini disebut barter alih.
Bentuk barter lainnya adalah imbal beli. Imbal beli merupakan persetujuan untuk saling membeli barang/jasa
yang dibutuhkan. Pemasok barang/jasa menerima sebagian atau seluruh
pembayaran dalam bentuk barang/jasa lain. Misalnya, Indonesia yang ingin
menjual kopra ke Brasil harus pula membeli suatu barang produksi
Brasil.
dari Buku Sekolah
Terima kasih Pada: