Pernah ngerasa deg-degan saat ngirim barang pecah belah pakai kurir? Niatnya sih mau kasih hadiah spesial atau kirim pesanan penting, eh sampai tujuan malah tinggal remah-remah. Waduh, bisa bikin emosi jiwa! Tapi tenang, itu semua bisa dicegah kok.
Mengirim barang pecah belah memang butuh perhatian ekstra. Entah itu piring keramik, gelas kristal, guci, lampu hias, atau bahkan material bangunan seperti kaca dan granit—semuanya rentan banget rusak di perjalanan. Makanya, kamu perlu strategi khusus biar barang selamat sampai tujuan.
Di artikel ini, kita akan bahas tuntas tips kirim barang pecah belah dengan aman, mulai dari cara packing yang benar, pilih jasa ekspedisi yang tepat, sampai tips tambahan yang mungkin belum kamu tahu. Yuk, simak sampai habis, karena ini bisa menyelamatkan barang berharga kamu dari tragedi tak terduga!
Kenapa Barang Pecah Belah Butuh Perlakuan Khusus?
Barang pecah belah itu sensitif. Guncangan kecil, tekanan dari barang lain, atau benturan saat pengantaran bisa langsung bikin retak atau pecah. Apalagi kalau kamu kirimnya dalam jumlah besar atau pakai jalur luar kota—risiko makin tinggi.
Jenis barang yang tergolong pecah belah, antara lain:
-
Barang dari kaca, keramik, atau porselen (piring, gelas, vas, guci)
-
Elektronik kecil seperti monitor, kamera, lampu LED
-
Material bangunan seperti kaca, marmer, atau granit
-
Dekorasi rumah atau furnitur dengan bagian sensitif
Kalau kamu pelaku bisnis (misalnya online shop, UMKM, atau produsen perabot), kerusakan ini bisa berujung ke kerugian besar, komplain pelanggan, dan reputasi yang menurun. Jadi, jangan anggap remeh!
1. Pilih Bahan Packing yang Tepat
Packing adalah tameng utama buat barang pecah belah. Jangan asal masukin ke kardus terus dilem. Ada bahan-bahan yang wajib kamu siapkan biar lebih aman:
a. Bubble Wrap
Ini bahan utama! Bungkus barang dengan bubble wrap minimal 2–3 lapisan, dan pastikan tiap sudut tertutup. Untuk barang besar, kamu bisa pakai bubble wrap jumbo atau kombinasi dengan busa lembaran.
b. Koran atau Kertas Pembungkus
Gunakan sebagai lapisan tambahan sebelum bubble wrap. Fungsinya untuk meredam getaran dan menjaga agar barang tidak langsung bersentuhan dengan permukaan kardus.
c. Kardus Tebal Berkualitas
Pilih kardus baru yang kokoh, terutama untuk pengiriman jarak jauh. Hindari kardus bekas yang udah lemes atau lembap.
d. Styrofoam atau Busa Padat
Isi ruang kosong dalam kardus dengan styrofoam pellet atau busa potong. Tujuannya agar barang tidak bergeser-geser di dalam box.
e. Lakban Kuat
Gunakan lakban coklat tebal dan tahan air. Rekatkan bagian bawah, samping, dan atas kardus dengan menyilang agar tidak gampang terbuka.
2. Label yang Jelas: “FRAGILE” Bukan Sekadar Gaya
Jangan lupa tempelkan label “FRAGILE” atau “HANDLE WITH CARE” di berbagai sisi kardus. Bisa juga pakai stiker bergambar gelas retak atau panah arah atas (This Side Up).
Tips tambahan: tulis juga barang apa yang ada di dalamnya. Misal: “Isi: Vas Keramik – Pecah Belah”. Ini membantu kurir untuk lebih berhati-hati saat handling barang kamu.
3. Packing Ganda (Double Box) untuk Perlindungan Ekstra
Kalau kamu kirim barang yang sangat rapuh atau mahal, gunakan teknik double box:
-
Masukkan barang ke kotak kecil yang sudah dilapisi bubble wrap dan styrofoam.
-
Lalu, masukkan kotak kecil itu ke kardus yang lebih besar.
-
Isi celah antara dua kotak dengan busa, potongan kertas, atau bubble wrap tambahan.
Teknik ini memberikan perlindungan dobel dan menyerap benturan lebih baik saat pengiriman.
4. Pilih Jasa Kurir yang Sudah Terbukti Aman
Jangan cuma lihat harga murah, tapi pastikan jasa ekspedisi punya track record bagus untuk pengiriman barang sensitif. Beberapa hal yang bisa kamu cek:
-
Apakah mereka menyediakan layanan khusus untuk barang fragile?
-
Apakah mereka punya asuransi pengiriman?
-
Apakah pengirimannya trackable dan bisa dipantau real-time?
-
Apakah ada pilihan layanan kilat atau prioritas?
Kalau kamu kirim barang besar atau berat seperti kaca ukuran proyek, kamu bisa pakai jasa ekspedisi kargo yang punya armada truk dan penanganan khusus.
5. Gunakan Asuransi Pengiriman
Ini sering diabaikan, padahal penting banget. Asuransi akan mengganti kerugian jika barang rusak, hilang, atau tidak sampai.
Biasanya asuransi hanya beberapa persen dari nilai barang. Tapi manfaatnya besar—terutama kalau kamu kirim barang mahal atau dalam jumlah banyak.
Catatan: pastikan kamu menyimpan bukti foto kondisi barang sebelum dikirim, termasuk saat proses packing. Ini akan memudahkan saat klaim.
6. Foto dan Dokumentasi: Jangan Lupa!
Sebelum tutup kardus dan kirim, ambil foto barang, proses packing, dan kondisi paket secara keseluruhan. Ini penting banget buat dokumentasi dan bukti bila terjadi masalah.
Untuk bisnis, kirimkan foto ini ke pembeli sebagai transparansi. Hal ini bisa meningkatkan kepercayaan pelanggan dan menunjukkan profesionalisme kamu.
7. Hindari Kirim Barang Pecah Belah di Akhir Pekan atau Hari Libur
Kenapa? Karena biasanya pengiriman bisa tertunda dan barang akan lebih lama transit di gudang atau kantor kurir. Semakin lama barang disimpan, semakin tinggi risiko kerusakan.
Waktu terbaik untuk kirim adalah hari Senin sampai Rabu, agar barang cepat sampai dan tidak numpuk di sistem saat akhir pekan.
8. Tambahkan Catatan ke Penerima
Kalau barang dikirim ke pelanggan atau kerabat, beri tahu mereka sebelumnya. Minta mereka untuk:
-
Merekam saat membuka paket
-
Mengecek kondisi barang langsung
-
Melaporkan kerusakan (jika ada) dalam waktu 1x24 jam
Ini akan membantu proses klaim jika ternyata ada masalah.
Kirim Barang Pecah Belah dalam Jumlah Besar? Gunakan Layanan Khusus
Kurir Sidoarjo sering menerima permintaan pengiriman material seperti kaca, plat besi tipis, partisi, hingga aksesoris logam yang mudah bengkok atau patah. Untuk itu, kami juga menyarankan Anda menggunakan:
-
Jasa pengiriman kargo berat dengan pengemasan custom
-
Pengiriman armada khusus (pickup atau truk engkel)
-
Packing kayu atau crate sebagai pelindung ekstra
-
Tim logistik profesional yang bisa bantu atur pengiriman aman ke seluruh Indonesia
Barang Sampai Utuh, Hati pun Tenang
Mengirim barang pecah belah memang butuh usaha lebih. Tapi percayalah, semua itu sebanding dengan hasilnya. Barang sampai dalam keadaan utuh, pelanggan senang, reputasi terjaga.
Buat kamu yang ingin kirim material bangunan, furnitur, kaca proyek, atau produk custom lainnya dari Kurir Sidoarjo—tenang aja! Kami siap bantu packing dan kirim dengan cara paling aman dan profesional. Mulai dari wrapping khusus, packing kayu, sampai pengiriman pakai armada sendiri.
Jadi, masih ragu kirim barang pecah belah? Yuk, terapkan tips di atas mulai sekarang. Dan kalau kamu butuh bantuan untuk pengiriman skala besar, langsung hubungi Kurir Sidoarjo aja. Kita bantu sampai tuntas!
-
Kirim barang pecah belah
-
Tips aman kirim barang
-
Packing fragile
-
Kirim kaca aman
-
Jasa kirim barang fragile
-
Kirim barang pecah belah pakai kurir
-
Packing aman untuk barang rapuh
Ekspedisi kaca dan marmer